Saturday, March 19, 2011

Pro Kontra Penggunaan Domain .XXX


Sebelumnya telah diumumkan bahwa Internet akan memiliki nama domain baru yakni .XXX untuk memberikan nama domain yang berisi konten dewasa namun penggunaan nama domain ini masih menuai pro dan kontra.

Tapi baru-baru ini sebuah badan yang mengawasi sistem pengalamatan Internet telah menyetujui penggunaan nama domain baru tersebut setelah bertahun-tahun nama domain .XXX menunggu verifikasi.

Stuart Lawley dan perusahaannya yang bernama ICM Registry telah lama berjuang untuk sistem nama domain XXX.

Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN) yang berwenang dalam penciptaan nama domain berakhiran XXX untuk situs pornografi Web telah menyetujui penggunaan nama domain itu namun itu segera dibantah oleh beberapa industri esek-esek dengan alasan bahwa dengan menggunakan domain itu lebih mudah bagi pemerintah untuk melakukan sensor terhadap domain mereka.

Selain itu beberapa kelompok agama juga menentang karena dengan adanya domain XXX ini akan lebih mudah bagi mereka dalam melakukan penyebaran konten porno di Internet.

Namun akhirnya penggunaan domain XXX akan terus digunakan dan pihak ICM akan terus mengawasi aktifitas dari semua domain XXX ini untuk terhindar dari penyebaran virus dan pemalsuan kartu kredit karena itu mereka akan menerapkan sistem yang bisa lebih meningkatkan penggunaan kartu kredit sehingga pengguna bisa lebih percaya terhadap keamanan transaksi di Internet.

__________


But eventually
the use of XXX domain will continue to be used and the ICM will continue to supervise the activities of all the domain XXX is to avoid the spread of viruses and counterfeiting credit cards so they will implement a system that could further increase the use of credit cards so that users can be more confident on security transactions on the Internet.

No comments:

Post a Comment